Jalan Kebenaran

Mengembalikan Islam ke asalnya kembali ke Al-Qur'an & Hadist, tanpa dipengaruhi oleh Adat Istiadat

Contoh dalam kehidupan sehari-hari:
Saat kita ujian menggunakan Pensil 2B, kita harus sempurna betul dalam melingkari jawaban agar jawaban kita dapat dibaca dengan baik oleh Computer, perumpaanyaa sbb :

- Jika Jawaban kita telalu tipis, walapun jawaban kita benar, computer tidak dapat membaca hasil jawaban kita, sehinggan hasilnya pun tetap salah

dalam hal sholat, dicontohkan seperti sholat kita yang tergesa-gesa, sering tidak kosentrasi, dan berbicara dengan hati sendiri, sehingga walapun sholat kita benar, tapi tidak diterima di sisi Allah.

ketaihuilah dalam sebuah hadist diriwayatkan, Malaikat bertanya kepada Allah SWT, bagaimana dengan sholat si Fulan Ya Allah, sholatnya kurang sempurna apakah perlu dicatat baik, kemudian Allah SWT menjawab cobalah kalian lihat apakah si Fulan mengerjakan sholat sunnah, jika memang mengerjakan, ketauilah bahwa sholat sunnah menyempurnakan sholat Wajib kita yang kurang sempurna


- Jika jawaban kita terlalu tebal, walaupun jawaban kita benar, computer tidak dapat membaca hasil jawaban kita, sehinggan hasilnya pun tetap salah

dalam hal sholat, dicontohkan seperti sholat kita yang menammbah-nambahkan gerakan2 dan bacaan2 dalam sholat, contohnya seperti niat dalam sholat menggunakan Usholli .... dst, apakah kalian pernah melihat Nabi Muhammad SAW pernah melakukan hal itu, cobalah kalian baca dalam hadist2 besar2 mengenai sholat apakah ada Hadist yang meriwayatkan seperti itu.
Apakah kalian menganggap Rasul kita kurang sempurna, sehingga kalian menambah-nambahkan gerakan2 dan bacaan dalam sholat untuk menyempurnakan kekurangan Rasul.
Ketauhuilah Bahwa Nabi Muhammad SAW adalah mahluk tuhan di Dunia yang paling sempurna dan mulia, sehingga kalian tidak perlu menambah-nambahkan dan mengurang-kurangi ibadah kita. saking mulianya Rasul kita ini, Rasul sering mengurang-kurangi ibadanya agar umat sesudahnya tidak merasa terlalu berat.
di Telaga Al-Kautsar dalam Syurga Nabi bertanya pada Allah, Kenapa ada sebagian dari umatku tidak masuk ketelaga ini ya Allah, Ketahulilah mereka itu adalah kaum sesudahmu yang menambah-nambahkan (bi'dah) sesudahmu.


- Jadi jawaban kita harus sempurna betul sehingga jawaban kita dapat dibaca computer dengan baik

Begitupun dengan ibadah kita, Cara bersuci, berwudhu dan Sholat kita harus benar sesuai tuntutan Rasul seperti yang tertuang dalam Al-Qur'an dan Hadist, tanpa menambakan (bid'ah) dan mengurangi (Kurofat)

Ketaihuilah di Hari Akhir, dalam Hisab atau perhitungan jika Sholat kita baik maka semua amalan lain ikut menjadi baik, tapi jika sholat kita tidak baik maka semua amal perbuatan baik kita didunia akan menjadi sia-sia








Blog ini masih dalam tahap penyempurnaan,

Hak Cipta Hanya milik Allah SWT